26 Jul 2025

Hadits Keutamaan Sholat

Hadits Keutamaan Sholat

 

Sholat merupakan rukun Islam ke-dua yang wajib dijalankan oleh setiap umat Islam. Shalat menjadi tiang agama, yang berarti menjadi ibadah yang sangat penting untuk dijalankan muslim tiap hari. Ibadah sholat yang wajib dilakukan setiap harinya adalah sholat 5 waktu atau biasa juga disebut sebagai shalat fardhu. Adapun sholat 5 waktu yang wajib dikerjakan terdiri dari shalat subuh, shalat dhuhur, shalat ashar, shalat maghrib, dan shalat isya'. 

 

Kelima waktu sholat tersebut jika ditinggalkan maka kita akan mendapatkan dosa, namun jika kita mengerjakannya selain kita mendapat pahala dari Allah SWT. Selain itu juga ada berbagai jenis shalat sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan, misalnya seperti shalat tahajud, shalat hajat, shalat rawatib, shalat idul fitri, dan lain sebagainya. 

 

Sebagai muslim, kita juga mendapatkan banyak fadhilah dan keutamaan jika kita mengerjakan shalat. Keutamaan shalat ini tidak hanya mendapatkan pahala saja, tapi lebih dari itu, sholat memberi manfaat dan kebaikan bagi orang yang menjalankannya. Ada banyak sekali keutamaan dalam shalat yang akan kita dapatkan sebagaimana dijelaskan oleh Allah dalam Al-Qur'an dan hadist Nabi Muhammad SAW. 

 

Shalat adalah sebaik-baik amalan setelah dua kalimat syahadat. 

Dari ‘Abdullah bin Mas’ud, ia berkata, “Aku pernah bertanya pada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, amalan apakah yang paling afdhol?” Jawab beliau, “Shalat pada waktunya.” Lalu aku bertanya lagi, “Terus apa?” “Berbakti pada orang tua“, jawab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. “Lalu apa lagi”, aku bertanya kembali. “Jihad di jalan Allah“, jawab beliau. (HR. Bukhari no. 7534 dan Muslim no. 85) 

 

 

Shalat lima waktu mencuci dosa 

            Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tahukah kalian, seandainya ada sebuah sungai di dekat pintu salah seorang di antara kalian, lalu ia mandi dari air sungai itu setiap hari lima kali, apakah akan tersisa kotorannya walau sedikit?” Para sahabat menjawab, “Tidak akan tersisa sedikit pun kotorannya.” Beliau berkata, “Maka begitulah perumpamaan shalat lima waktu, dengannya Allah menghapuskan dosa.” (HR. Bukhari no. 528 dan Muslim no. 667) 

            “Permisalan shalat yang lima waktu itu seperti sebuah suangi yang mengalir melimpah di dekat pintu rumah salah seorang di antara kalian. Ia mandi dari air sungai itu setiap hari lima kali.” Al Hasan berkata, “Tentu tidak tersisa kotoran sedikit pun (di badannya).” (HR. Muslim no. 668). 

 

 

Shalat lima waktu menghapuskan dosa 

            Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, “Di antara shalat yang lima waktu, di antara Jumat yang satu dan Jumat lainnya, di antara Ramadhan yang satu dan Ramadhan lainnya, itu akan menghapuskan dosa di antara keduanya selama seseorang menjauhi dosa-dosa besar.” (HR. Muslim no. 233). 

 

Shalat adalah cahaya di dunia dan akhirat 

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siapa yang menjaga shalat lima waktu, baginya cahaya, bukti dan keselamatan pada hari kiamat. Siapa yang tidak menjaganya, maka ia tidak mendapatkan cahaya, bukti, dan juga tidak mendapat keselamatan. Pada hari kiamat, ia akan bersama Qorun, Fir’aun, Haman, dan Ubay bin Kholaf.” (HR. Ahmad 2: 169. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan). 

Disebutkan dalam hadits Abu Malik Al Asy’ari, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Shalat adalah cahaya.” (HR. Muslim no. 223) 

Juga terdapat hadits dari Burairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Berilah kabar gembira bagi orang yang berjalan ke masjid dalam keadaan gelap bahwasanya kelak ia akan mendapatkan cahaya sempurna pada hari kiamat.” (HR. Abu Daud no. 561 dan Tirmidzi no. 223. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini shahih) 

Para ulama mengatakan bahwa sesungguhnya sholat adalah paling utamanya ibadah badaniyah (yang memakai gerakan tubuh) dan fardhu-fardhu di dalam sholat adalah paling utama dibanding fardhu yang lain. Dan sunnah-sunnah dalam sholat adalah paling utamanya sunnah dibanding sunnah yang lain. 

Komentar

Belum ada komentar.

Beri Komentar