KECINTAAN ABU BAKAR ASH-SHIDDIQ DENGAN ALQURAN

Kecintaan Abu Bakar Ash-Shiddiq terhadap Al-Quran sangat besar, terbukti dari tindakannya dalam menjaga dan melestarikan Al-Quran. Beliau adalah sosok yang sangat berjasa dalam mengumpulkan dan membukukan Al-Quran pada masa awal Islam untuk mencegah hilangnya ayat-ayat suci akibat peperangan dan wafatnya para penghafal.
Berikut adalah beberapa hal yang menunjukkan kecintaan Abu Bakar terhadap Al-Quran:
Inisiatif Pengumpulan Al-Quran:
Abu Bakar, atas saran dari Umar bin Khattab, mengambil inisiatif untuk mengumpulkan lembaran-lembaran Al-Quran yang tersebar di antara para sahabat.
Penunjukan Zaid bin Tsabit:
Abu Bakar menunjuk Zaid bin Tsabit, seorang juru tulis wahyu pada masa Nabi, untuk memimpin proses pengumpulan dan penulisan Al-Quran.
Penyusunan dalam Satu Mushaf:
Abu Bakar memerintahkan Zaid bin Tsabit untuk menyusun seluruh ayat Al-Quran yang tersebar dalam satu mushaf, menjadikannya sebagai rujukan utama bagi umat Islam.
Pemeliharaan Kemurnian Al-Quran:
Tindakan pengumpulan dan pembukuan Al-Quran ini bertujuan untuk menjaga kemurnian Al-Quran dan mencegah hilangnya ayat-ayat suci akibat peperangan atau faktor lainnya.
Ketelitian dan Kehati-hatian:
Abu Bakar sangat berhati-hati dan teliti dalam proses pengumpulan dan penulisan Al-Quran, memastikan tidak ada satu ayat pun yang hilang atau tertinggal.
Menyadari Pentingnya Al-Quran:
Abu Bakar menyadari betul betapa pentingnya Al-Quran sebagai pedoman hidup umat Islam dan berusaha keras untuk melestarikannya.
Tags:
Komentar
Belum ada komentar.